Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

HIMPUNAN KOSONG DAN HIMPUNAN SEMESTA

HIMPUNAN KOSONG DAN HIMPUNAN SEMESTA
MATEMATIKA KELAS 7



Assalaamu’alaikum wr.wb. anak-anak kelas 7. Apa kabar hari ini? 

Setelah pembelajaran kemarin selasa kalian mempelajari tentang diagram Venn, maka saatnya sekarang kalian belajar materi matematika sub bab berikutnya yaitu himpunan kosong dan himpunan semesta. 

Jangan lupa berdoa terlebih dahulu ya…

Sebelum masuk ke materi, alangkah baiknya kalian mengingat kembali tentang menyatakan himpunan terutama metode roster.


HIMPUNAN KOSONG

Himpunan kosong adalah himpunan yang tidak mempunyai anggota, dilambangkan dengan
{ } atau ∅ dengan n (A) = 0 

Misal 

A adalah kumpulan bilangan Asli kurang dari 1

Keterangan : tidak ada bilangan Asli kurang dari 1, 

jadi A = { } atau A = Ø sehingga banyak himpunan kosong adalah 0 (nol) atau ditulis n (A) = 0

Contoh

K adalah kumpulan bilangan Cacah kurang dari 0

Keterangan : tidak ada bilangan Cacah kurang dari 0, jadi K = { } atau K = Ø


P = {x | x bilangan prima antara 7 dan 11}

Keterangan : tidak ada bilangan prima antara 7 dan 11, jadi P = { } atau P = Ø


B = {bilangan ganjil yang habis dibagi 2}

Keterangan : tidak ada bilangan ganjil yang habis dibagi 2, jadi B = { } atau B = Ø

M = {bilangan ganjil antara 7 dan 9}

Keterangan : tidak ada bilangan ganjil antara 7 dan 9, maka himpunan M adalah himpunan kosong atau M = { } atau M = Ø

Lebih lanjut, semua himpunan memuat himpunan kosong atau dengan kata lain, himpunan kosong termuat dalam setiap himpunan yang ada.


HIMPUNAN SEMESTA (S)

Himpunan semesta adalah himpunan yang memuat semua anggota ataupun objek himpunan yang dibicarakan. Himpunan semesta disimbolkan dengan S.

Contoh

Misalkan A = {3, 5, 7, 9} maka himpunan semesta yang mungkin adalah 
S = {bilangan ganjil} atau 
S = {bilangan asli} atau 
S = {bilangan cacah} atau 
S = {bilangan bulat}
S = {bilangan real}
Tetapi kita tidak menuliskannya sebagai S = {bilangan prima} karena ada angka 9 yang bukan termasuk bilangan prima.

Misalkan B = { 2, 4, 6}, maka himpunan semesta yang mungkin adalah 
S = {bilangan genap} atau 
S = {bilangan asli} atau 
S = {bilangan cacah} atau 
S = {bilangan bulat} atau
S = {bilangan real}
Tetapi kita tidak menuliskannya sebagai S = {bilangan prima} karena ada angka 4 dan 6 yang bukan termasuk bilangan prima.

Misalkan C = {2, 3, 5, 7, 11, 13}, maka himpunan semesta yang mungkin adalah 
S = {bilangan prima} atau 
S = {bilangan asli} atau 
S = {bilangan cacah} atau 
S = {bilangan bulat} atau
S = {bilangan real}
Tetapi kita tidak menuliskannya sebagai S = {bilangan ganjil} karena ada angka 2 yang bukan termasuk bilangan ganjil.

Bagaimana? Paham atau ada kesulitan? 

Jika ada kesulitan dalam memahami materi di atas, maka langkah pertama yang kalian lakukan adalah membaca kembali materi di atas lebih dari satu kali minimal 5 kali membaca.

Langkah kedua minta tolong ayah, ibu, paman, bibi, kakak, adik, teman atau tetangga yang dapat dimintai tolong. 

Langkah terakhir jika tidak ada yang bisa membantu, silahkan menghubungi nomor WA bapak ibu guru pengampu matematika kalian. So don’t worry be happy. OK… .

Tahap terakhir pembelajaran kali ini adalah, kalian kerjakan soal terkait materi di atas.

Kerjakan soal materi di atas dengan mengeklik link berikut SOAL HIMPUNAN KOSONG DAN HIMPUNAN SEMESTA

Demikian pembelajaran kita hari ini. Sampai jumpa di materi berikutnya yaitu HIMPUNAN BAGIAN.

Wassalaamu’alaikum wr.wb.






Posting Komentar untuk "HIMPUNAN KOSONG DAN HIMPUNAN SEMESTA"