Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PERTEMUAN 2 : IMAN KEPADA QADA' DAN QADAR ALLAH SWT.

 Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh anak-anak....

Apa kabarmu hari ini? Semoga dalam keadaan baik dan sehat ya...

Jangan lupa untuk tetap patuhi protokol kesehatan dengan mencuci tangan dengan sabun, memakai masker apabila keluar rumah, dan jaga jarak mu dengan orang lain.

Nah, anak-anakku kelas 9 pada pertemuan sebelumnya kita telah membahas apa yaa? Iya betul sekali. Pada pertemuan kemarin kita telah membahas tentang qada', qadar, dan takdir. Dimana ternyata qada' dan qadar yang juga disebut takdir dibagi menjadi 2, yaitu takdir muallaq dan takdir mubram. Kalian pasti sudah paham dengan yang disebut takdir muallaq dan takdir mubram yaa. Jangan sampai terbalik pengertiannya!

Oke, pada pertemuan hari ini, kita akan melanjutkan materi Iman Kepada Qada' dan Qadar. Belum selesai ternyata kita bahas bab ini. Apa yang akan kita bahas hari ini?  

1. CIRI-CIRI ORANG YANG BERIMAN KEPADA QADA' DAN QADAR

Orang yang beriman kepada qada' dan qadar Allah swt. memiliki ciri-ciri yang tercermin dalam perilaku kehidupan sehari-harinya. Adapun ciri-ciri orang yang beriman kepada qada' dan qadar Allah swt. sebagai berikut.

a. Selalu optimis dan penuh semangat.

Sikap orang yang beriman kepada qada' dan qadar Allah swt. selalu optimis dan penuh semangat dalam menghadapi berbagai cobaan hidup dan tidak mudah putus ada jika mengalami kegagalan, akan tetapi ia sadar bahwa manusia hanya diberi kewajiban untuk berusaha, dan Allah yang menentukan hasilnya. Namun, kegagalan tidak membuatnya diam sehingga tidak berusaha lagi, tetapi harus terus berusaha secara maksimal. Karena ia yakin bahwa segala sesuatu yang telah ditetapkan Allah swt. pasti yang terbaik bagi hambaNya.

b. Tidak sombong ketika memperoleh keberhasilan dan kebahagiaan, karena keberhasilan tersebut merupakan kehendak Allah melalui jalan usaha atau ikhtiarnya.

c. Selalu mensyukuri karunia Allah atas nikmat yang telah diterimanya.

d. Selalu sabar dan tawakal terhadap berbagai keadaan yang menimpa dirinya karena ia sadar bahwa dirinya tidak akan memiliki kekuatan tanpa pertolongan dari Allah swt. (Firman Allah swt. Q.S. Al-Baqarah : 155-156).

e. Senantiasa berodoa memohon petunjuk dan pertolonganNya. Orang yang beriman kepada qada' dan qadar mengetahui bahwa manusia tidak akan mengetahui apa yang akan terjadi terhadap dirinya. Oleh sebab itulah manusia akan rajin beribadah dan berdoa kepada Allah swt. untuk masa depan dirinya.

f. Hidupnya merasa tenang dan tentram karena ia yakin bahwa setiap peristiwa yang dialaminya merupakan ketentuan Allah swt. 

g. Senantiasa berpikir maju dan dinamis dalam mempersiapkan kehidupan, baik di dunia dan di akhirat. Ia tidak akan menjadi pemalas yang hanya bisa pasrah pada keadaan. Walaupun segala sesuatu telah ditetapkan oleh Allah swt., tetapi orang yang beriman kepada qada' dan qadar meyakini bahwa Allah swt. memberikan potensi kepada manusia untuk memilih dan menjadi lebih baik. Manusia diberikan akal pikiran oleh Allah swt. agar mampu membedakan yang baik dan buruk.

h. Iman dan takwanya kepada Allah swt. semakin kuat. Karena ia mengetahui bahwa suatu saat ajal yang merupakan salah satu ketetapan Allah swt. yang bersifat pasti dan tidak diketahui kapan ajalnya akan menjemput.

MANFAAT IMAN KEPADA QADA' DAN QADAR

1. Memperkuat keyakinan bahwa Allah swt. benar-benar ada.

2. Menumbuhkan kesadaran bahwa alam semesta dan segala isinya berjalan sesuai dengan ketentuan-ketentuan Allah swt.

3. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt.

4. Menumbuhkan sikap dan perilaku terpuji, serta menghilangkan sikap dan perilaku tercela.

5. Mendorong umat manusia (umat islam) untuk berusaha agar kualitas hidupnya meningkat.

6. Menyadarkan hati untuk menerima kenyataan dengan ikhlas.

7. Membentuk pribadi optimis.

8. Membentuk pribadi yang semangat dalam berikhtiar dan bertawakal.

KEJADIAN DI DUNIA

Setiap manusia hidup di dunia ini pasti tidak akan terlepas dari qada' dan qadar atau takdir Allah swt.. Yakni setiap manusia yang hidup di dunia pasti menemui peristiwa-peristiwa dalam kehidupan. Kejadian atau peristiwa di dalam kehidupan dibedakan menjadi dua, yaitu musayyar dan mukhayyar.

1. Musayyar, yaitu kejadian-kejadian yang berada di luar kehendak manusia atau lebih tepatnya sudah mutlak kehendak Allah swt.. Contoh kejadian musayyar adalah manusia tidak bisa menentukan peristiwa kelahirannya. Yakni manusia tidak bisa memilih dilahirkan di mana, dari rahim bangsa mana, dan dilahirkan dalam keadaan bagaimana, karena semua sudah mutlak takdir dari Allah swt. Begitu pula dengan peristiwa musayyar tentang kematian, yakni kita tidak akan mengertahui kapan, di mana, bagaimana, dan karena apa kita akan dimatikan oleh Allah swt. Semua itu telah ditetapkan oleh Allah swt., kita sebagai manusia hanya bisa mempersiapkan untuk menghadapinya.

Kematian hanya disebabkan oleh ajalnya yang telah datang. Oleh karena itu, inilah yang disebut iman kepada qada' dan qadar Allah swt. Segala sesuatu yang terjadi berasal dari Allah swt. walaupun manusia sudah berusaha semaksimal mungkin. Allah swt. berfirman dalam Q.S. an-Nisa: 78.

Artinya: Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu berada dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, "ini dari sisi Allah," dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka mengatakan, "ini dari engkau (Muhammad)." Katakanlah, "Semuanya (datang) dari sisi Allah." Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?.

2. Mukhayyar, yaitu kejadian yang terjadi melalui kehendak atau kontrol manusia. Yakni kejadian yang berkaitan dengan takdir mu'allaq. Contoh kejadian mukhayyar adalah ketika kita sudah ditakdirkan dengan mutlak oleh Allah swt. sebagai manusia, maka untuk menjadi orang yang baik, pandai, Islam, atau agama yang lainnya itu semua adalah pilihan atau ada campur tangan dari manusia. Sehingga nanti di akhirat akan dimintai pertanggungjawaban oleh Allah swt.. Firman Allah swt. dalam Q.S. al-'Ankabut: 62).

Artinya: "Allah swt. melapangkan rezeki bagi orang yang Dia kehendaki di antara hamba-hambaNya dan Dia (pula) yang membatasi baginya. Sungguh Allah swt. Maha Mengetahui segala sesuaitu."

Seorang manusia dapat berusaha untuk mengubah keadaan hidupnya dari yang buruk menjadi lebih baik atau sebaliknya adalah pilihan yang dapat ditentukan oleh manusia dengan ikhtiar dan tawakalnya. Jika memilih menjadi orang yang baik, tentu Allah swt. akan menunjukkan jalan, tetapi jika memilih menjadi manusia yang buruk, maka Allah swt. tidak menghalangi dan setan akan membimbingnya.

Pembahasan tentang peristiwa atau kejadian mukhayyar tentu juga akan membahas tentang kejadian atau peristiwa yang terjadi di dunia. Karena manusia nantinya yang akan menentukan akan rusak atau terjaganya dunia ini. Sehingga apa pun yang terjadi di dunia adalah akibat ulah manusia sendiri yang telah memilihnya, dan akan dimintai pertanggungjawaban oleh Allah swt..

Allah berfirman dalam Q.S. ar-Rum: 41.

Artinya: "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia. Allah swt. menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)."

Dalam dalil di atas disebutkan bahwa manusia dapat membedakan dua kejadian yang terjadi di alam semesta, yaitu fasad dan musibah. Fasad adalah kerusakan alam yang disebabkan oleh tangan-tangan/perbuatan manusia. Musibah adalah kejadian alam atas kehendak Allah swt. untuk menegur atau menguji hambaNya.

Nah, anak-anakku itulah materi pada pertemuan hari ini. Semoga kalian dapat memahami betul qada' dan qadar atau takdir Allah swt. sehingga dapat meningkatkan rasa iman kita kepada Allah swt..

Jika kalian ingin bertanya lebih dalam tentang materi qada' dan qadar silahkan untuk mengajukan pertanyaannya lewat WA Group atau bisa WA pribadi ke guru mata pelajaran PAI masing-masing.

Karena materi Iman kepada Qada' dan Qadar Allah swt. telah selesai, sekarang saatnya mengerjakan tugas. Silahkan tugas bisa di kerjakan di buku tulis terlebih dahulu. Kemudian jawaban kalian di foto dan dikirimkan ke link dibawah.


Link penyerahan tugas: JAWABAN TUGAS 1 PAI

Selamat belajar dan tetap semangat 💪

Sampai jumpa di pertemuan berikutnya dengan BAB atau Materi yang baru 😊

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh....

Posting Komentar untuk "PERTEMUAN 2 : IMAN KEPADA QADA' DAN QADAR ALLAH SWT."