Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Obyek IPA dan Pengamatannya (Bagian 2): Besaran dan Pengukuran

 


pendidikan176584349.wordpress


Assalamualaikum w.w.

Selamat pagi anak-anak saleh-salehah, apa kabar hari ini? semoga selalu dalam keadaan sehat.

Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari 

Obyek IPA dan Pengamatannya bagian 2:          Besaran         dan Pengukuran.

Mari kita berdoa terlebih dahulu.

Tujuan Pembelajaran:

Setelah melakukan pembelajaran dengan discovery learning, peserta didik dapat:

1.       Menjelaskan pengertian pengukuran

2.       Menyebutkan hal yang dapat diukur (besaran) dan tidak dapat diukur (bukan besaran).

3.       Membandingkan satuan baku dan tidak baku

4.       Memahami kegunaan satuan baku dalam pengukuran

5.       Mengkonversi satuan dalam SI (Sistem Internasional)

6.       Menjelaskan pengertian besaran pokok

7.       Menyebutkan macam-macam besaran pokok beserta satuannya

8.       Menjelaskan pengertian besaran turunan

9.       Menyebutkan macam-macam besaran turunan beserta satuannya

10.   Menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan hasil

11.   Melakukan pengukuran dengan satuan tidak baku

12.   Melakukan pengukuran besaran- besaran panjang, massa, waktu dengan alat ukur yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

13.   Melakukan pengukuran besaran- besaran turunan sederhana yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari

 

Pengertian

Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur, memiliki nilai dan memiliki satuan

Satuan adalah pembanding suatu besaran

 

Contoh besaran:

Panjang meja

Berat buah jeruk

Tinggi badan seseorang

Contoh yang bukan termasuk besaran:

Warna meja

Rasa buah jeruk

Kebaikan hati seseorang

Macam-macam besaran

Besaran dibedakan menjadi 2, yaitu:

1)      Besaran pokok

2)      Besaran turunan

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya sudah ditetapkan terlebih dahulu

Ada 7 macam besaran pokok yaitu

1)      Panjang

2)      Massa

3)      Waktu

4)      Suhu

5)      Kuat arus listrik

6)      Jumlah zat

7)      Intensitas cahaya

Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok

Contoh besaran turunan

1)      Luas, diturunkan dari besaran pokok panjang

2)      Volume, diturunkan dari besaran pokok panjang

3)      Massa jenis, diturunkan dari besaran pokok massa dan panjang

4)      Kecepatan, diturunkan dari besaran pokok  panjang dan waktu

5)      Percepatan, diturunkan dari besaran pokok  panjang dan waktu

6)      Gaya, diturunkan dari besaran pokok  panjang, massa dan waktu

7)      Usaha, diturunkan dari besaran pokok  panjang, massa dan waktu

8)      Energi, diturunkan dari besaran pokok  panjang, massa dan waktu

 

Satuan

Satuan adalah adalah pembanding suatu besaran

Satuan dibedakan menjadi 2, yaitu:

1.       Satuan baku

2.       Satuan tidak baku

 

Satuan baku  adalah   satuan yang menghasilkan nilai ukuran yang sama untuk semua orang

Contoh satuan baku :

Meter (m),

Kilogram (kg),

Detik atau Sekon (s)

Syarat satuan baku :

1)      Bersifat tetap : nilainya tidak berubah

2)      Bersifat universal : berlaku dimana saja, dapat digunakan semua orang di seluruh dunia

3)      Mudah ditiru

Satuan tidak baku adalah satuan yang menghasilkan nilai ukuran yang berbeda antara satu orang dengan yang lainnya.

Contoh satuan tidak baku :

Depa, hasta, jengkal



Pengukuran

Mengukur  adalah kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan satuan

Ada 3 hal yang terdapat dalam suatu pengukuran, yaitu :

besaran

nilai / angka

satuan

Contoh  hasil pengukuran :  panjang meja 120 cm ,

maka :

panjang disebut sebagai besaran

120 disebut sebagai nilai

cm disebut sebagai satuan


Coba jabarkan  hasil pengukuran berikut ! : 

Tinggi pohon 5 meter , maka :

tinggi disebut sebagai ...., (ya betul: besaran)

5 disebut sebagai ..., (ya betul: nilai)

meter disebut sebagai ... (ya betul: satuan)


Macam-macam alat ukur

Alat ukur panjang : 

mistar/penggaris, 



jangka sorong,



mikrometer sekrup



Alat ukur massa : neraca/timbangan


Alat ukur waktu : jam , stopwatch



Alat ukur suhu : termometer



Alat ukur kuat arus listrik : amperemeter



Alat ukur volume : gelas ukur



Alat ukur kecepatan : speedometer



Alat ukur gaya : dinamometer/neraca pegas



Cara membaca alat ukur


panjang pensil= 6,5 cm = 65 mm

Neraca O Hauss 3 lengan, membacanya dengan cara menjumlahkan massa beban pada setiap lengan


Massa benda yang ditimbang = 200 + 20 + 1 = 221 gram

volume batu = volume akhir - volume mula-mula


Setelah kalian mempelajari materi ini, silahkan kalian mengerjakan latihan soal pada link di bawah ini:
👇👇👇


Mari kita tutup pembelajaran hari ini dengan membaca hamdallah, tetap semangat dan jaga protokol kesehatan.

Wassalamualaikum w.w.

Posting Komentar untuk "Obyek IPA dan Pengamatannya (Bagian 2): Besaran dan Pengukuran"