Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Benua Eropa

Secara etimologis Eropa berasal dari kata “Eireb” (Bahasa Semit) yang berarti tempat atau daerah matahari terbenam (The land of the sunset). Eireb juga berarti barat yang sampai sekarang kebanyakan penduduk dunia menyebut negara-negara Eropa sebagai negara Barat. Kata “Eireb” merupakan lawan dari kata “Acu”, yang artinya (Asia).


Gambar Benua Eropa

Luas wilayahnya mencapai ±10.355.000 km² (±6,5% luas wilayah daratan dunia). Benua Eropa secara astronomis terletak di antara 71°LU-35°LS dan 9°BB-66°BT. Secara geografis, Benua Eropa memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut.
a.  Sebelah utara berbatasan dengan Laut Arktik.
b.  Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Tengah atau Mediterania.
c.  Sebelah timur berbatasan dengan Benua Asia, yakni garis Ural.
d.  Sebelah barat berbatasan dengan Samudra Atlantik.
Pembagian Wilayah Benua Eropa 
Benua Eropa berdasarkan luas wilayahnya merupakan benua keempat setelah Asia, Amerika, dan Afrika. Benua Eropa secara geografis menjadi satu dengan Benua Asia yang disebut Benua Eurasia. Benua Eropa terbagi atas lima kawasan atau wilayah dan setiap wilayah terdiri atas beberapa negara. Adapun pembagian wilayah di Benua Eropa, antara lain sebagai berikut.

1)  Eropa Barat

Kawasan Eropa Barat dikenal sebagai negara-negara yang perekonomiannya sudah cukup maju. Banyak kota-kota besar di Eropa Barat menjadi destinasi atau tujuan wisata yang populer di kalangan pelancong, misalnya London, Paris, Amsterdam, dan sebagainya. Eropa Barat terdiri dari Inggris, Belanda, Republik Irlandia, Skotlandia, Wales, Prancis, Jerman, Luxembourg, dan Belgia.


Gambar Peta Eropa Barat

2)  Eropa Timur

Eropa  Timur  secara  geografis merupakan wilayah di bagian timur Benua Eropa. Pada umumnya kawasan ini terletak di antara Pegunungan Ural dan Kaukasus serta perbatasan Rusia barat, atau secara alternatif juga mencakup negara-negara yang berdekatan dengan perbatasan Rusia barat. Eropa Timur terdiri dari Ceko, Slovakia, Polandia, Belarus, Hungaria, Rumania, Moldova, Bulgaria, Kroasia, Ukraina, Latvia, Lithuania, dan Rusia.


Gambar Peta Eropa Timur

3)  Eropa Tengah

Eropa Tengah adalah kawasan yang terbentang di antara Eropa Timur dan Eropa Barat. Eropa Tengah terdiri dari Hongaria, Albania, Austria, Jerman, Bulgaria, Rumania, Slovakia, Swiss, dan Polandia.


Gambar Peta Eropa Tengah

4)  Eropa Utara

Eropa Utara merupakan bagian negara-negara yang terletak di bagian utara Eropa. Banyak yang menyebut istilah Eropa Utara sebagai sekelompok negara Nordik, negara Baltik, Pulau Britania Raya, maupun wilayah yang berbatasan dengan Laut Baltik atau Laut Utara. Eropa Utara terdiri dari Negara Islandia, Swedia, Norwegia, Denmark, dan Finlandia.


Gambar Peta Eropa Utara

5)  Eropa Selatan

Luas dari Eropa Selatan setengah luas dari Benua Eropa. Terdapat dua gunung besar di Eropa yang menjadi pembatas dari Eropa Selatan dengan Eropa lainnya. Pegunungan Alpen dan Massif Tengah merupakan  perbatasan  fisik  antara  negara Italia dan Prancis dan seluruh Eropa. Eropa Selatan terdiri dari negara Spanyol, Portugal, Italia, San Marino, Yugoslavia, Macedonia, Albania, Malta, Bosnia, Serbia, dan Yunani.


Gambar Peta Eropa Selatan

Bentuk muka bumi dan keadaan geologi Benua Eropa 
Keadaan alam Eropa beragam, walaupun tidak ada gurun seperti halnya di Benua Asia. Titik tertinggi Benua Eropa berada di Pegunungan Alpen dengan puncaknya Gunung Mount Blanc dengan titik ketinggian 4.813 m. Sedangkan titik terendahnya ada di Laut Kaspia yang kedalamannya 28 meter di bawah permukaan laut. Berikut disajikan bentuk muka bumi dan geologi Benua Eropa.


Gambar Gunung Mount Blanc dengan titik ketinggian 4.813 m

1)  Dataran Rendah
Sebagian besar wilayah dataran rendah Eropa Besar ini memiliki ketinggian kurang dari 200 meter di atas permukaan laut, yaitu sebesar hampir dua pertiga dari luas benua Eropa. Kawasan dataran rendah Eropa Barat ini membentang dari barat menuju timur, yaitu negara Prancis, Belanda, Luksemburg, Belgia, Jerman, Polandia, dan Rusia. Wilayah ini juga dikelilingi oleh Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Pegunungan Kaukasus, Laut Hitam, Pegunungan Alpen, dan juga kawasan Skandinavia Timur.
2)  Dataran tinggi
Dataran tinggi di Benua Eropa dapat dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu dataran tinggi tengah dan dataran tinggi barat laut.
a)  Dataran tinggi tengah
Dataran tinggi tengah berada di dekat Pegunungan Alpen bagian selatan. Beberapa dataran tinggi yang terletak di wilayah ini antara lain Dataran Tinggi Meseto (Spanyol), Dataran Tinggi Masif Tengah (Perancis), Dataran Tinggi Ardennes (Belgia), dan Dataran Tinggi Vosges (Prancis).
b)  Dataran tinggi barat laut
Dataran tinggi ini membentang dari Prancis bagian barat melalui Kepulauan Inggris, Skandinavia (Norwegia dan Skotlandia).
3)  Pegunungan
Pegunungan di Benua Eropa merupakan jalur Sirkum Pegunungan Mediterania. Bagian selatan Benua Eropa didominasi oleh Pegunungan Alpen dengan puncaknya Gunung Mount Blanc (4.813 m). Pegunungan ini membentang dari Spanyol sampai Pegunungan Kaukasus. Rangkaian Pegunungan Alpen, meliputi Pegunungan Pyrena antara Spanyol dengan Prancis, Pegunungan Ural antara Eropa dengan Asia, dan Pegunungan Kaukasus antara Laut Hitam dan Laut Kaspia.
4)  Sungai
Selain pegunungan dan negara yang berada di bawah permukaan laut, benua Eropa juga memiliki beberapa sungai. Sungai di Benua Eropa ini relatif sempit ukurannya. Bahkan sungai-sungai yang ada di benua Eropa ini banyak dimanfaatkan untuk kepentingan pembangkit energi listrik.Selain untuk pembangkit listrik, juga digunakan untuk prasarana transportasi. Sungai-sungai yang mengalir di benua Eropa, yaitu sungai Rhein, sungai Elbe, sungai Thames, sungai Volga, sungai Donau, sungai Dneper, sungai Don, Sungai Petsjora, sungai Dnestr, sungai Vitsula, sungai Loire, sungai Tajo, sungai Neman, sungai Ebro, sungai Oder, sungai Rhone, dan sungai Garonne.


Gambar Sungai Rhein Jerman

Benua Eropa memiliki dua pulau terbesar di dunia. Pulau tersebut yaitu pulau tanah hijau atau disebut dengan Greenland yang terletak di Denmark dan Pulau Inggris Raya atau yang disebut dengan Great Britain, terletak di Inggris. Pulau Tanah Hijau atau Greenland merupakan pulau terbesar di dunia yang memiliki luas sekitar 2.175.600 km 2. Kemudian, pulau Inggris Raya yang menempati urutan ke delapan dari pulau-pulau di dunia. Pulau Inggris Raya ini memiliki luas 229.870 km2.

Kondisi Iklim di Benua Eropa

Sama seperti benua-benua yang lain, benua Eropa juga memiliki pembagian iklim yang berbeda. Pembagian iklim benua Eropa yaitu sebagai berikut.
1) Iklim sedang yang dipengaruhi oleh lautan. Iklim ini dapat dijumpai di kawasan pantai barat benua Eropa dan pada Kepulauan Inggris. Ciri-ciri iklim ini yaitu musim dingin yang nyaman, musim panas yang sejuk, dan curah hujan yang cukup dapat digunakan untuk pertumbuhan pada tanaman di sepanjang tahun.
2) Iklim sedang yang dipengaruhi oleh daratan. Iklim ini dapat dijumpai di daerah pedalaman benua Eropa, tepatnya di bagian barat dan bagian timur benua Eropa. Ciri-ciri iklim ini yaitu musim dingin yang sangat dingin.
3) Iklim basah subtropis. Ciri-ciri iklim ini yaitu musim dinginnya lebih panjang dan suhu udara yang sejuk. Iklim ini, antara lain dapat dijumpai di Austria, Swiss, Serbia, dan Macedonia.
4) Iklim maritim pantai barat. Iklim ini terdapat di sepanjang pantai barat dari Benua Eropa. Sepanjang pantai tersebut mulai dari Spanyol bagian utara, Perancis, Belanda, Jerman bagian barat, sampai menuju Denmark. Ciri-ciri dari iklim maritim barat yaitu curah hujan yang tinggi, suhu yang sejuk pada saat musim dingin, dan hangat pada saat musim panas.
5)  Iklim tundra. Iklim ini memiliki ciri-ciri, yaitu suhu yang dingin pada sepanjang musim. Iklim ini dapat dijumpai di daerah Islandia dan daerah-daerah lain yang berada di sekitar kutub.
6) Iklim mediterania. Ciri-ciri iklim ini yaitu musim dingin yang sejuk dan musim panas yang kering. Iklim ini dapat dijumpai di daerh sekitar Laut Tengah, antara lain Yunani, Italia, Portugis, Spanyol, dan Prancis bagian selatan.
7) Iklim kontinental. Ciri-ciri iklim ini yaitu curah hujan yang kurang dan suhu yang lebih sejuk. Iklim ini dapat dijumpai di bagian tengah benua Eropa.
8) Iklim pegunungan. Ciri-ciri iklim ini yaitu mengalami penurunan suhu seiring dengan ketinggian tempat. Iklim ini dapat dijumpai di daerah pegunungan Alpen dan pegunungan Skandinavia.
Keragaman Flora dan Fauna di Benua Eropa
Flora dan fauna di Benua Eropa memiliki banyak variasi sama seperti yang ada di Benua Asia. Berikut beberapa jenis flora dan fauna yang terdapat ada di Benua Eropa.


Gambar Beruang Coklat Eropa

1)  Persebaran fauna di Benua Eropa

Ragam fauna yang berkembang di Benua Eropa pada dasarnya sama dengan fauna yang berkembang di kawasan beriklim sedang dan dingin. Alfred Russel Wallace membagi wilayah persebaran fauna, menurut Alfred Russel Wallace fauna di Benua Eropa termasuk dalam Wilayah Paleartik. Wilayah persebarannya sangat luas meliputi hampir seluruh benua Eropa, Uni Soviet, daerah sekitar Kutub Utara sampai Pegunungan Himalaya, kepulauan Inggris di Eropa Barat sampai Jepang, selat Bering di Pantai Pasifik dan Benua Afrika paling utara.
Persebaran flora di Benua Eropa


Gambar Hutan Konifer di Eropa

Persebaran flora di Benua Eropa sama dengan penyebaran faunanya. Adapun penyebaran faunanya. Adapun penyebaran flora di Benua Eropa, antara lain jenis flora, seperti tundra dengan berbagai jenis rumput dan lumut, dapat ditemukan di wilayah Skandinavia. Selanjutnya, hutan berdaun jarum atau konifer, seperti cemara dan pinus. Tumbuhan tersebut dapat ditemukan di Eropa bagian Utara. Eropa bagian utara tersebut, antara lain di Norwegia, Swedia, dan Finlandia. Kemudian, di sebelah selatan sekitar Laut Mediterania, dapat dijumpai flora, antara lain tumbuhan pohon lili, asphodel, iris, ek, zaitun, dan tanaman-tanaman khas yang lain, yang dimiliki oleh benua Eropa. Selain hutan dan tanaman yang dapat tumbuh di benua Eropa. Bunga juga dapat tumbuh berkembang dengan indah di benua tersebut. Contohnya bunga tulip, yang terdapat di Belanda.

Penyebaran sumber daya alam di Eropa

Hampir semua negara yang ada di wilayah Benua Eropa beriklim subtropis. Oleh sebab itu, sumber daya alam di Benua Eropa tidak begitu melimpah seperti di Benua Asia. Berikut penyebaran sumber daya alam di Benua Eropa. 

1)  Pertanian

Gambar Pertanian di Eropa

Pertanian di Eropa maju karena lokasinya di daerah lembah sungai-sungai besar, misalnya lembah Sungai Rhone dan Seine di Negara Perancis dan lembah Sungai Rhein di Negara Jerman. Hasil pertaniannya adalah Jagung, Gandum, Barley, Terigu, Kacang dan Tembakau.
Wilayah hutan di Eropa yang produktif terdapat di Finlandia, Norwegia, Swedia, Prancis, dan Rusia. Di Finlandia, kehutanan termasuk sektor yang sangat penting bagi perekonomiannya. Swedia merupakan penghasil utama pulp dan kertas di Eropa. Hasil hutan lainnya, antara lain terpentin dan damar.

2)  Perikanan
Industri perikanan di Eropa memegang Sisipan Ilmu peranan penting dalam perekonomian. Di Negara Norwegia, Islandia, dan Rusia penangkapan ikan paus merupakan industri terbesar. Peran serta perikanan sangat penting dalam perekonomian Islandia dan menduduki peringkat pertama di Eropa. Wilayah perikanan yang paling produktif terdapat di perairan Laut Utara, Samudra Atlantik bagian utara, Samudra Arktik, Laut Norwegia, dan Teluk Biscay. Norwegia, Rusia, dan Spanyol termasuk negara industri perikanan yang utama di dunia.
Benua Eropa terletak di sekitar samudra Atlantik, Laut utara, dan Laut tengah. Dengan lokasi yang demikian sangat memungkinkan usaha di bidang perikanan. Daerah potensial perikanannya terdapat di Negara Norwegia, Islandia, Rusia, Inggris, dan Irlandia dengan jenis ikan utama yaitu ikan Haring.

3)  Pertambangan
Benua Eropa merupakan wilayah penghasil batu bara dan bijih besi terbesar di dunia. Benua Eropa menghasilkan sekitar tiga per lima dari hasil baja dunia, separuh dari hasil bijih besi dunia dan hampir seperlima dari hasil bauksit di seluruh dunia. Negara-negara yang kaya akan tambang batu bara adalah Negara Jerman, Inggris, Polandia, Prancis, Rusia, dan Swedia. Bauksit terutama dihasilkan oleh Negara Prancis, Yunani, Hongaria, Rusia, dan Yugoslavia. Lignit juga ditambang di Jerman dan negara-negara Eropa bagian tengah. Hasil pertambangan lainnya adalah tembaga, mangan, nikel, krom, timah, merkuri, perak, platina, untuk seng, dan minyak bumi. Inggris adalah negara penghasil minyak bumi terbesar di Eropa. Di Laut Utara sepanjang perbatasan Inggris dan Norwegia ditemukan cadangan minyak bumi yang besar.

1 komentar untuk "Benua Eropa"

  1. Materinya mudah dipahami dan memudahkan peserta didik dalam belajar mandiri

    BalasHapus