Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

IPA 8. Sruktur Jaringan Tumbuhan Beserta Fungsinya (Pertemuan 3)

 Pertemuan 3

Pertemuan kemarin kita sudah mempelajari tentang daun beserta fungsinya.

Untuk pertemuan hari ini kita lanjutkan mempelajari Bunga dan Biji.

Bunga dan Biji

 



Kalo kita perhatikan jaringan yang menyusun bunga hampir sama dengan jaringan yang ada pada daun, karena bunga merupakan modifikasi dari organ daun.


Buah dan Biji

Buah

Buah terbentuk ketika terjadi pembuahan antara serbuk sari dan sel telur.

Bakal buah dan bakal biji yang berada di dalam putik akan berkembang menjadi buah dan biji.Buah yang dagingnya kita makan berasal dari bakal buah.Sebagian besar struktur buah berasal dari jaringan bakal buah. Buah seperti ini disebut dengan buah sejati. Contoh : Kweni, mangga, jambu biji dan lain – lain.

Jika buah yang terbentuk berasal dari jaringan bakal buah dan bagian lain dari bunga, maka buah ini disebut dengan buah semu. Contoh : jambu monyet dan nanas.

 


Struktur pada buah

1. Lapisan Luar (Eksokarp)

a) Lapisan ini lebih dikenal dengan kulit buah. 

b) Kulit buah ada yang lunak dan keras. 

c) Kulit keras umumnya terdapat pada buah – buah kering (mengandung sedikit air) seperti kacang tanah.

d) Kulit lunak biasnaya terdapat pada buah – buah yang berdaging lunak (basah/mengandung banyak air) seperti tomat atau pepaya.

e) Lapisan luar buah ini terdiri dari jaringan epidermis dengan dinding sel yang tebal.

2. Lapisan Tengah (Mesokarp)

a) Lapisan ini dikenal juga dengan nama dagingbuah.

b) Lapisan mesokarp merupakan lapisan paling tebal pada buah dan tersusun atas jaringan parenkim.

3 Lapisan Dalam (Endokarp)

a) Endokarp merupakan lapisan paling dalam pada buah dna biasanya mengelilingi biji.

b) Endokarp ada yang lunak dan keras. Pada buah – buah berdaging lunak dan tebal, umumnya endokarp bersifat lunak.

c) Pada buah kepala, endokarpnya bertekstur sangat kaku dan keras yang kita kenal dengan tempurung kelapa.

d) Ednokarp tersusun atas jaringan epidermis dan sklerenkim.


Bagian – Bagian Biji

1. Kulit Biji

a) Kulit biji antara satu buah dengan buah yang lain memiliki perbedaan struktur. Ada yang tebal dan ada juga yang tipis, ada yang lunak dan ada juga yang keras.

b) Umumnya tersusun dari jaringan epidermis dan jaringan parenkim yang tebal.

c) Fungsi utama kulit biji adalah untuk melindungi lembaga dan endosperm dari kekeringan, kerusakan mekanis dan ari serangan serangga, jamur atau bakteri.




Apa fungsi biji pada buah?

Biji merupakan alat perkembangbiakan utama pada tubbuhan berbiji (Spermatophyta). Biji mengandung bakal tumbuhan baru sehingga dapat dikatakan bahwa biji juga berfungsi untuk mempertahankan kelestarian tumbuhan.


Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan

Jaringan tumbuhan tentunya sangat berbeda dengan jaringan hewan. Pada tumbuhan, hal tersebut tersusun atas sel-sel yang mempunyai kesamaan bentuk, fungsi, asal, dan struktur.

Pada tumbuhan terdapat 5 jenis jaringan yang akan kita pelajari.

1. Jaringan Meristem

Meristem merupakan jaringan pada tumbuhan yang sel-sel nya aktif membelah diri. Meristem terletak di ujung batang dan ujung akar pada tumbuhan.Meristem dapat merenggang, membesar serta berubah menjadi jaringan lainnya ketika sudah dewasa. Sedangkan sel-sel baru, nantinya akan digantikan oleh sel meristem yang disebut sebagai derivative atau turunan.

Berdasarkan lokasinya, jaringan meristem terdiri dari 3 jenis. Yaitu Apikal (ujung), Interkalar (luas) dan Lateral (samping).

Jaringan meristem memiliki sifat :

a) Selnya berbentuk bulat, lonjong, atau polygonal 

b) Mempunyai dinding sel tipis.

c) Masing-masing sel memiliki banyak sitoplasma dan mengandung lebih dari satu inti sel.

d) Vakula sel sangat kecil, bahkan nyaris tak terlihat


2. Jaringan Penyongkong/Penguat (Mekanik)

Selanjutnya adalah jaringan penyongkong. Jaringan ini berfungsi untuk memberikan kekuatan bagi tumbuhan untuk berdiri tegak.

 


Memiliki dinding tebal, dan akan berhenti melakukan pembelahan ketika tumbuhan sudah memasuki usia dewasa.

Berdasarkan sifat dan bentuknya, jaringan penyongkong di bagi menjadi 2 bagian. Yakni:

a) Jaringan Kolenkim

Berfungsi sebagai penguat atau penyongkong tumbuhan muda dan tanaman herbal. Kolenkim tersusun atas sel-sel hidup yang memiliki protoplasma aktif.

Kolenkim berbentuk memanjang, dengan ketebalan yang tidak merata. Jaringan ini berfungsi untuk melindungi biji dan belas veskuler.



b)   Jaringan Sklerenkim

Jaringan penguat ini terdiri dari sel-sel mati. Memiliki dinding yang kuat, tebal dan mengandung ligin. Sklerenkim sendiri dibagi lagi menjadi 2 macam berdasarkan bentuknya, yakni sklereid dan serabut.

Untuk serat terdiri dari sel-sel panjang dan bergerombol membentuk pita atau anyaman. Sedangkan sklereid, sel nya berbentuk bulat dan dinding selnya mengalami penebalan. Contoh tempurung kelapa atau kulit biji beras.

3. Jaringan Dasar

Jaringan dasar atau yang bisa disebut dengan jaringan parenkim. Dimana jaringan ini selalu mengisi ruang antar jaringan.

 


Parenkim ini dimiliki oleh seluruh tanaman, di seluruh bagian tubuh tanaman, mulai dari batang, akar, dan daun.Sedangkan mesofil adalah jaringan dasar yang ada di daun. Dimana terdapat banyak kloroplas di mesofil.Secara umum, sel jaringan dasar berfungsi untuk sekresi, respirasi, menyimpan cadangan makanan dan air serta melakukan foto sintesis.


4. Jaringan Pengangkut

Proses pengangkutan pada bagian dalam tumbuhan, dilakukan oleh jaringan pengangkut.

 


Jaringan ini terdiri dari dua pembuluh:

a) Xylem

b) Floem

Xylem berfungsi untuk mengantar hasil air dan mineral dari akar ke daun, serta floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh permukaan yang ada pada tumbuhan.


5. Jaringan Pelindung

Jaringan pelindung. Berada di lapisan terluar yang fungsinya melindungi permukaan tumbuhan,


Oleh karena letaknya yang berada di luar, jaringan tumbuhan yang satu ini biasa disebut dengan jaringan epidermis. Jaringan pelindung terdiri atas sel-sel yang menutup rapat seluruh permukaan tumbuhan.Bahkan jaringan ini mampu mencegah penguapan yang berlebih dan membentuk lapisan lilin anti air (Kutikula).


Pemanfaatan Struktur Jaringan Tumbuhan dalam Teknologi

Bagian tumbuhan yang nenakjubkan telah memberi inspirasi bagi manusia untuk mengembangkannya dalam bidang teknologi yang bermanfaat dalam kehidupan. Pengembangan tehnologi tersebut meniru struktur jaringan yang menyusun organ organ tumbuhan, diantaranya:

1.   Penerapan Jaringan Akar

Contohnya, struktur akar yang kokoh dan dapat menunjang tumbuhan pada daerah laut. Hal ini bisa dipakai sebagai dasar pengembangan pembangunan podasi pada tumbuhan, pondasi dalam pembuatan jembatan dan lain-lain.

 


2. Penerapan Jaringan Batang

Batang pohon yang kokoh berdiri memberikan inspirasi pada pembangung rumah. Susunan batu rumah meniru jaringan batang. Tembok rumah agar kokoh diberi besi, hal ini merupakan pengaplikasian dari kambium pada pohon.

 


3. Penerapan Jaringan Daun

Salah satunya, teknologi pembangkit listrik tenaga surya dibuat dengan meniru prinsip daun yang memanfaatkan energi matahari untuk menghasilkan energi kimia, sehingga dapat menjadi alternatif sumber energi yang sangat bermanfaat.

 


Coba kalian cari dari struktur jaringan tumbuhan ini dapat memberikan inspirasi dalam tehnologi apa lagi….?


Anak-anak, kalian telah  mempelajari Struktur Jaringan Tumbuhan Beserta fungsinya selama 3 pertemuan.

Maka untuk pertemuan yang akan datang hari jumat tanggal 2 Oktober 2020 akan diadakan ulangan harian.

Silahkan kalian pelajari kembali materinya. Kalian baca juga materinya di buku paket dan buku pendamping (LKS).

Selamat belajar, tetap semangat dan sehat selalu......


Posting Komentar untuk "IPA 8. Sruktur Jaringan Tumbuhan Beserta Fungsinya (Pertemuan 3)"