Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

KERAJINAN BAHAN LUNAK .....7 GENAP 2

     KERAJINAN DARI LIMBAH


    Limbah  merupakan sampah sisa hasil produksi yang sudah tidak terpakai dan mengandung bahan yang dapat menimbulkan gangguan  kesehatan. Banyak orang berpendapat bahwa limbah merupakan bahan yang sudah tidak berguna lagi dan harus segera dibuang. Jika pembuangan dilakukan secara terus menerus maka akan terjadi penumpukan sampah yang membawa dampak negatif bermanfaat bagi kehidupan apabila diolah dengan baik dan benar.


    Kehadiran limbah sudah menjadi persoalan yang dihadapi oleh masyarakat luas,  yang  mengganggu kesehatan,  kebersihan, keindahan dan kenyamanan, Tumpukan limbah akan mengganggu kesehatan dan keindahan lingkungan karena merupakan jenis pencemaran yang digolongkan ke dalam  degradasi lingkungan yang bersifat sosial. Oleh karena itu harus segera di cari solusi untuk mengatasinya.

    Kerusakan lingkungan merupakan salah satu faktor yang dapat menentukan tinggi rendahnya faktor bencana alam  di suatu kawasan. Salah satu penyebab kerusakan lingkungan adalah akibat limbah yang  tidak sepenuhnya dapat di  olah  kembali oleh masyarakat menjadi barang yang dapat dipergunakan kembali.

    3R atau Reuse, Reduce,  dan  Recycle sampai  saat ini masih menjadi cara terbaik dalam  mengelola dan menangani limbah dengan berbagai permasalahannya, penerapan prinsip 3R dapat dilaksanakan oleh setiap orang dalam kegiatan sehari-hari. Selain prinsip ataupun konsep pengelolaan limbah 3R. saat ini dikenal pula  5R (Reduce-Reuse-Recycle-Recovery-Disposal) (Bahraini, Amanda,  2019). Prinsip-prinsip 3R atau 5R tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Mengurangi (Reduce)

    Mengurangi produksi limbah dari  awal; contoh membawa sendiri  kantung  belanja,   menggunakan produk  yang  bisa digunakan berulang kali.


2. Menggunakan kembali (Reuse)

  Menggunakan kembali material yang bisa dan aman untuk digunakan kembali, salah satunya dengan cara membuat kerajinan tangan atau proses upcycle


3. Mendaur ulang (Recycle)

Mendaur ulang limbah  dengan  cara meleburkan, mencacah, melelehkan untuk dibentuk kembali menjadi produk baru yang dapat digunakan lagi. tetapi pada umumnya mengalami penurunan kualitas.


4. Pemulihan (Recovery)

    Saat tidak bisa didaur ulang, maka cari jalan untuk menghasilkan energi  atau material baru  dengan memproses sampah-sampah yang tidak bisa didaur ulang tersebut (residu). Pada point ini, sampah akan diproses dengan dibakar untuk dimanfaaatkan energi panasnya. Contohnya pada mesin pembangkit energi listri dengan bahan bakarnya dari sampah.


5. Pembuangan (Disposal)

    Limbah  produk sisa  dari  proses recovery yang  umumnya berupa abu atau material sisa lainnya dibawa  ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) untuk diolah dan diproses agar tidak merusak lingkungan


PENGOLAHAN BAHAN LIMBAH

    Proses  pengolahan bahan  limbah  lunak  secara umum sama. Pengolahan dapat dilakukan secara manual maupun menggunakan mesin. Proses pengolahan sederhana yang dapat dilakukan untuk bahan limbah lunak , adalah:

1. Pemilahan bahan limbah lunak

    Sebelum didaur  ulang, bahan  limbah organik harus  diseleksi terlebih dahulu untuk menentukan bahan yang masih  dapat dipergunakan dan yang sudah seharusnya dibuang

2. Pembersihan limbah lunak

    Limbah lunak yang sudah terseleksi harus dibersihkan dahulu dari sisa-sisa bahan yang telah dimanfaatkan sebelumnya.

3. Pengeringan

    Bahan limbah lunak yang sifatnya basah harus diolah dengan cara dikeringkan di bawah sinar matahari langsung. Tujuanya agar kadar  air dapat hilang  dan bahan limbah dapat diolah  dengan sempurna

4. Pewarnaan bahan limbah lunak

    Proses pewarnaan yang umum  dilakukan pada bahan limbah organik basah adalah dengan cara dicelup atau direbus bersama zat warna tekstil agar menyerap. Ada pula yang diwarnai  dengan cara divernis/dipolitur, dapat pula dicat menggunakan cat akrilik atau cat minyak

5. Pengeringan setelah pewarnaan

    Setelah diberi warna, bahan limbah harus dikeringkan Kembali dengan sinar matahari langsung atau diangin-anginkan.

6. Penghalusan bahan agar siap pakai

    Bahan limbah yang sudah kering dapat difinishing agar mudah diproses menjadi karya. Proses finishing  juga berbagai macam caranya,  seperti dipotong, ditempa, dilem, digerinda, diamplas, dan dilapis.

    Proses pengolahan bahan limbah di atas, dilakukan pada limbah organik maupun anorganik. berdasarkan dari artikel di atas, mulai sekarang kita bisa memilah limbah-limbah yang disekitar kita baik yang organik maupun anorganik untuk kita manfaatkan menjadi sebuah hasil karya kerajinan. Kerajinan dari bahan limbah lunak ini juga salah satu cara untuk dapat mengendalikan sampah yang ada dilingkungan sekitar kita..

SILAHKAN KALIAN TAMBAHKAN KE BUKU CATATAN KALIAN...

Posting Komentar untuk "KERAJINAN BAHAN LUNAK .....7 GENAP 2"