Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kondisi Alam Negara-negara di Dunia (Indonesia & Amerika Serikat)

Kondisi alam di belahan dunia memiliki keberagam. Sumber daya alam yang dimiliki oleh Asia berbeda dengan sumber daya alam di Benua Eropa, atau Afrika. Sebagai contoh negara-negara di Asia Barat dikenal sebagai ladang minyak bumi di dunia. Agar lebih mengetahui tentang penyebaran sumber daya alam di berbagai benua, pelajari materi berikut!

1.  Kondisi Alam dan Penduduk Indonesia

 Gambar Peta Indonesia

 

Indonesia memiliki 3 dari 6 pulau terbesar di dunia, yaitu Pulau Kalimantan (pulau terbesar ketiga di dunia dgn luas 539.460 km2), Pulau Sumatera (473.606 km2) dan Pulau Papua (421.981 km2). Dengan itu banyak tempat wisata alam yang indah dan patut untuk dikunjungi. Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak di persimpangan antara samudra hindia dan pasifik,  serta  antara  benua  Asia  dan  Australia.  Secara geologis wilayah indonesia dibagi menjadi tiga, yaitu:

a. Wilayah Indonesia barat Sering disebut dangkalan atau paparan sunda.Antara wilayah Indonesia bagian barat dengan wilayah Indonesia bagian tengah dibatasi oleh garis wallace.
b. Wilayah Indonesia bagian tengah merupakan wilayah peralihan antara wilayah Indonesia bagian barat dengan timur.
c. Wilayah Indonesia bagian timur terdiri atas kepulauan Maluku dan pulau-pulau.Wilayah ini disebut juga dangkalan sahul.Antara Indonesia bagian tengah dan indonesia bagian timur dibatasi oleh garis Weber. Wilayah ini dilalui oleh pegunungan yang merupakan rangkaian dari sirkum pasifik.

a.   Kondisi Alam

Negara Indonesia terletak di benua Asia, secara astronomis negara Indonesia terletak pada garis bujur di antara 95˚ Bujur Timur atau BT sampai 141˚ Bujur Timur atau BT. Kemudian, terletak di garis lintang antara 6˚ Lintang Utara atau LU sampai 11˚ Lintang Selatan atau LS. Adapun pengaruh yang ditimbulkan dari letak astronomis tersebut yaitu

1) Batas paling utara negara Indonesia terletak pada 6˚ Lintang Utara, tepatnya di Pulau We. Batas paling selatan negara Indonesia terletak pada 11˚ Lintang Selatan, tepatnya di Pulau Roti. Lebih lanjut, sebagian besar wilayah Indonesia berada pada belahan bumi selatan.
2) Batas paling barat negara Indonesia terletak pada 95˚ Bujur Timur, tepatnya di Sabang. Batas paling timur negara Indonesia terletak pada 141˚ Bujur Timur, tepatnya di Merauke. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia berada di belahan bumi Indonesia bagian timur.
3) Berdasarkan letak astronomis negara Indonesia, maka negara ini dilalui oleh garis ekuator, yaitu suatu garis khayal pada peta maupun globe yang membagi bumi menjadi dua bagian yang sama besar, yaitu bagian utara dan bagian selatan. Garis ekuator terletak di garis lintang 0˚, sehingga dapat dikatakan wilayah negara Indonesia dilalui oleh garis khatulistiwa atau garis lini.
4) Jarak garis lintang yaitu 17˚, sedangkan jarak garis bujur yaitu 46˚.
5) Letak negara Indonesia di daerah yang memiliki iklim tropis. Kondisi tersebut mengakibatkan negara Indonesia memiliki suhu udara yang rata-rata tinggi, curah hujan yang tinggi, kelembaban yang tinggi, dan terjadinya hujan zenithal atau hujan naik ekuator.

Iklim tropis juga menyebabkan negara Indonesia memiliki keanekaragaman flora dan fauna. Lebih lanjut, letak geografis negara Indonesia dapat ditunjukkan sebagai berikut.
1) Indonesia terletak pada garis lintang antara 6˚ LU sampai 11˚ LS dan 95˚ BT sampai 141˚ BT
2) Negara Indonesia berada di antara dua samudra. Samudera yang dimaksud adalah Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
3) Negara Indonesia berada di antara dua benua. Benua yang dimaksud yaitu benua Asia dan benua Australia.
4) Negara Indonesia berada di daerah pertemuan dua rangkaian pegunungan muda. Pegunungan yang dimaksud yaitu Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Kondisi tersebut menyebabkan negara Indonesia memiliki banyak gunung api dan menjadi wilayah yang rawan akan gempa.

Letak geologis negara Indonesia sangat erat hubungannya dengan sistem pegunungan yang ada di negara Indonesia. Indonesia bagian barat dilalui oleh deretan pegunungan Muda Mediterania, di mana ketika sampai di negara Indonesia menjadi bagian dari pegunungan Himalaya, dengan sifat batuan yaitu basa. Sedangkan, bagian tengah dan timur negara indonesia dilalui oleh Deretan pegunungan Sirkum Pasifik dengan sifat batuan yaitu asam.

1) Pegunungan

Pegunungan merupakan sebuah dataran yang menjulang lebih tinggi dari sekelilingnya, yang berketinggian antara 800 hingga 1.000 meter di atas permukaan laut. Pegunungan sendiri merupakan rangkaian dari beberapa gunung. Gunung-gunung yang membentuk pegunungan panjangnya dapat mencapai ribuan kilometer dan terbentuk dalam waktu jutaan tahun lamanya. Di Indonesia sendiri terdapat banyak pegunungan yang membentang mulai dari Sumatra, Jawa, Sulawesi, hingga Papua.

Pegunungan-pegunungan yang ada di Indonesia membentuk suatu kekayaan alam yang selain menjadi bagian penting dalam ekosistem, ternyata juga berkontribusi besar bagi potensi wisata Indonesia. Contoh-contoh pegunungan di Indonesia di antara lain adalah Pegunungan Bukit Barisan yang membentang dari utara ke selatan Pulau Sumatra, Pegunungan Kapur Utara yang membentang di pesisir utara Pulau Jawa, dan Pegunungan Menoreh yang menjadi batas alami antara Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Magelang, dan Kabupaten Purworejo di Jawa Tengah.

2) Dataran Tinggi
 

Gambar Dataran tinggi Dieng
 

Dataran tinggi adalah dataran luas yang letaknya di daerah pegunungan yang terbentuk karena hasil erosi dan sedimentasi yang terjadi selama ratusan tahun lamanya. Dataran tinggi juga bisa terbentuk dari bekas kaldera yang tertimbun material dari lereng gunung di sekitarnya. Sebuah area bisa disebut dataran tinggi kalau punya ketinggian minimal 700 meter dari permukaan laut. Dataran tinggi terdapat secara luas memanjang di Pulau Sumatera bagian barat, Pulau Jawa bagian selatan, sebagian besar Pulau Sulawesi, hingga Pulau Papua bagian utara. Contoh pegunungan tinggi di Indonesia adalah Dataran Tinggi Atlas di Aceh, Dataran Tinggi Barul di Sulawesi Tengah, Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah.

3) Dataran rendah

Berbeda dengan dataran tinggi, dataran rendah merupakan dataran yang mempunyai ketinggian sekitar 200 hingga 300 meter di atas permukaan laut. Dataran rendah merupakan dataran yang banyak ditemui di Indonesia karena banyak digunakan untuk daerah pemukiman. Hal itu dikarenakan suhu di dataran rendah tidak terlalu dingin, sehingga sangat cocok untuk pemukiman warga. Adapun contoh dataran rendah yang ada di Indonesia adalah dataran rendah Cianjur di Jawa Barat. Dataran rendah di Indonesia terdapat secara luas memanjang di Pulau Sumatra bagian timur, Pulau Jawa bagian utara, sebagian besar Pulau Kalimantan, dan Pulau Papua bagian selatan.

4) Lembah

Di Indonesia juga terdapat banyak lembah, merupakan bentang alam yang sangat luas, bisa mencapai ribuan kilometer persegi, yang dikelilingi oleh pegunungan ataupun perbukitan yang terbentuk dari beberapa proses geologis. Beberapa lembah dengan pemandangan yang luar biasa di Indonesia di antara lain adalah Lembah Sianok di Sumatera Barat, Lembah Baliem di Papua Barat, dan Lembah Pantunan di Bali.

5) Laut

Gambar Pulau Menjangan, salah satu pulau yang terdapat di Karimun Jawa Laut Jawa

 

Indonesia adalah negara dengan area lautan yang lebih luas jika dibandingkan dengan wilayah daratannya. Indonesia adalah sebuah negara maritim yang memiliki banyak kekayaan yang berasal dari laut serta banyak pula yang memiliki mata pencaharian di laut sebagai nelayan. Nama-nama laut di Indonesia juga banyak disesuaikan dengan nama tempat atau daerah yang ada di sekitarnya, contohnya adalah Laut Jawa, Laut Sulawesi, dan Laut Banda.


6) Selat

Selat merupakan bagian dari laut. Selat begitu mudah ditemukan di Indonesia karena hampir setiap pulau di Indonesia dipisahkan oleh selat, baik selat besar maupun yang kecil. Dengan kata lain, selat adalah laut sempit yang terletak diantara dua pulau dan menghubungkan kedua pulau tersebut. Nama-nama selat di Indonesia juga banyak disesuaikan dengan nama tempat atau daerah yang ada di sekitarnya, contohnya selat Bali, selat Lombok, Selat sunda, dan lain-lain.

7) Teluk


Teluk Labuan Bajo

 

Teluk merupakan wilayah perairan yang menjorok ke daratan dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Di Indonesia, ada begitu banyak teluk, yang biasanya dimanfaatkan sebagai lokasi wisata seperti Labuan Bajo, atau dijadikan tempat berlabuhnya kapal-kapal nelayan seperti Teluk Jakarta.

8) Danau


Gambar Danau Toba

 

Danau adalah suatu daratan cekung yang digenangi oleh air yang sangat banyak. Air yang menggenangi danau tersebut bisa berasal dari mana saja, mulai dari mata air,air tanah, air sungai, hingga air hujan. Danau-danau besar di Indonesia adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Ranau di Sumatra Selatan, dan Danau Paniai di Papua.

b. Iklim Indonesia

Negara Indonesia memiliki empat dasar iklim yang dipengaruhi oleh letak dan sifat kepulauan Indonesia. Hal tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.

1) Letak negara Indonesia yang berada pada garis khatulistiwa menyebabkan suhu rata-rata tahunannya menjadi tinggi. Sifat kepulauan dan pengaruh dari lautan menyebabkan tidak ditemukannya suhu ekstrim di negara Indonesia.
2) Letak negara Indonesia yang berada di antara dua benua, yaitu benua Asia dan benua Australia menyebabkan berhembusnya angin musim yang dapat membawa dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Kondisi tersebut disebabkan oleh perbedaan dari tekanan udara di daratan Asia dan daratan Australia.
3) Letak negara Indonesia pada garis lintang yang telah disebutkan di atas menyebabkan negara Indonesia terbebas dari hembusan angin taifun.
4) Negara Indonesia memiliki kelembaban udara yang tinggi. Hal tersebut disebabkan negara Indonesia memiliki lautan dan selat-selat yang luas. Lebih lanjut, kelembaban udara yang tinggi menyebabkan jumlah penguapan juga tinggi.

c. Penduduk Indonesia

Kondisi penduduk menggambarkan tentang orang-orang yang menetap di negara Indonesia. Berdasarkan hasil sensus tahun 2000 yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik atau BPS, jumlah penduduk di negara Indonesia yaitu 202,9 juta jiwa. Banyaknya jumlah penduduk tersebut, menjadikan negara Indonesia menduduki peringkat keempat di dunia, setelah Cina, India, dan Amerika Serikat. Penduduk di negara Indonesia terdiri dari beberapa suku bangsa, kebudayaan, dan bahasa daerah.

1) Budaya Masyarakat

Negara Indonesia memiliki keragaman budaya dan adat istiadat, sekitar 400 suku bangsa ada di Indonesia. Keragaman suku bangsa tersebut menyebabkan negara Indonesia memiliki kebiasaan dan adat istiadat yang berbeda-beda. Keragaman dalam budaya dapat dilihat antara lain pada bahasa, bentuk rumah adat, kesenian tradisional, dan makanan khas.

2) Adat Istiadat

Adat istiadat merupakan suatu tata kelakuan yang kuat dan menyatu dalam perilaku masyarakat, kemudian diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Contoh adat istiadat yaitu upacara Ngaben di Bali.

3) Rumah Adat

Negara Indonesia memiliki keragaman dalam bentuk rumah adat. Keragaman tersebut dapat dilihat pada arsitektur rumah adat tersebut. Keragaman rumah adat di negara Indonesia, disesuaikan dengan fungsi, keadaan geografis, dan perbedaan kehidupan penduduk di negara Indonesia.

4) Upacara Adat

Negara Indonesia memiliki keragaman dalam bentuk dan tata upacara adat pada setiap daerahnya. Keragaman tersebut bergantung pada adat istiadat yang berlaku di setiap daerah. Contoh dari upacara adat yang terdapat di negara Indonesia adalah

• Upacara Ngeuyeuk Seureuh dan Saweran, merupakan suatu rangkaian upacara pernikahan yang dapat ditemui di daerah Jawa Barat. Upacara ini berisi tentang suatu nasihat-nasihat untuk mengarungi kehidupan rumah tangga.

• Upacara Kesodo, merupakan suatu upacara yang dilakukan oleh masyarakat Hindu yang terletak di Gunung Bromo. Upacara ini dilakukan dengan cara melemparkan suatu sesajen ke dalam kawah Gunung Bromo.

5) Kesenian Tradisional

Kesenian tradisional di negara Indonesia dituangkan ke dalam berbagai bentuk, antara lain tarian tradisional dan alat musik tradisional. Tarian adat dapat disebut juga dengan tarian daerah. Tujuan dari pembuatan tarian adat, antara lain untuk menyambut tamu yang agung, mengucapkan rasa syukur, dan upacara kematian. Sedangkan, alat musik tradisional, antara lain angklung yang berasal dari Jawa Barat, kolintang dari Kalimantan, dan tupa dari Papua.

a. Kondisi Alam Amerika Serikat

Gambar Peta Penduduk Amerika Serikat

 

Bentang alam amerika serikat sangat beragam karena faktor geologi yang mengontrolnya. Amerika merupakan sebuah negara yang terletak di Benua Amerika Utara. Letak negara ini berada pada koordinat 24˚33` LU - 70˚ 23` LU dan 172˚ 27` BT - 66˚ 51` BB. Amerika merupakan negara dengan sistem serikat, yaitu negara terbagi atas beberapa negara bagian. Amerika serikat terdiri dari 50 negara bagian. Untuk batas administrasi negaranya, di bagian utara berbatasan dengan Negara Kanada. Pada bagian selatan berbatasan dengan Negara Meksiko dan Teluk Meksiko.

1) Pegunungan

Pegunungan yang terdapat di Amerika Serikat adalah sebagai berikut.
a) Di bagian barat Amerika Serikat terdapat deretan pegunungan yang membujur dari utara ke selatan yakni Pegunungan Rocky, Pegunungan Sierra Nevada, dan Pegunungan Cascade di Pantai Barat. Diantara ketiga deretan pegunungan itu terbentuk lembah antarpegunungan (intermountain  basin), seperti The Great  Basin dimana terdapat Danau Garam Besar (The Great Salt Lake) dan aliran Sungai Colorado yang terkenal dengan adanya Grand Canyon. Titik tertinggi dari deretan pegunungan bagian barat ini adalah Gunung Mc.Kenly (6.198 m).
b) Di bagian timur Amerika Serikat terdapat rangkaian Pegunungan Alleghany yang
membujur dari selatan ke arah utara dan bersambung dengan Pegunungan Appalachia di bagian utara sampai wilayah Kanada.

2) Dataran tinggi

Dataran tinggi terdapat di bagian barat Pegunungan Rocky yakni Dataran Tinggi Colorado.

3) Dataran rendah

Dataran rendah membentang luas dari Pegunungan Rocky ke arah timur sampai
Pegunungan Appalachia. Dataran ini dikenal sebagai Central Lowland (dataran rendah luas). Di bagian ini terdapat Dataran Rendah Mississippi yang merupakan daerah pertanian yang subur. Di sebelah barat Pegunungan Sierra Nevada terdapat Lembah Sacramento yang agak subur.

b. Iklim Amerika Serikat

Sebagai negara yang memiliki wilayah daratan yang luas, maka Amerika Serikat memiliki berbagai variasi iklim sebagai berikut.
1) Iklim laut sedang
Iklim laut sedang terdapat di bagian Pantai Barat Amerika Serikat, yaitu sepanjang jalur Pantai Samudra Pasifik yang memanjang dari Alaska sampai ke California. Iklim ini bersifat basah karena dipengaruhi oleh angin barat yang mengarah ke daratan yang mendatangkan hujan di pesisir Pantai Barat.
2) Iklim kontinental
Iklim kontinental (daratan) terdapat di bagian timur dengan ciri terjadi musim panas yang panjang.
3) Iklim Sub tropis
Iklim subtropis terdapat di sebelah selatan Dataran Rendah Mississippi.
4) Iklim mediteran
Iklim mediteran terdapat di bagian selatan dan tengah California dengan ciri hujan turun pada musim semi.
5) Iklim dingin terdapat di Alaska.

c. Kondisi Penduduk Amerika Serikat

Jumlah penduduk Amerika Serikat pada tahun 1993 sebanyak 258.233.000 jiwa dengan pertumbuhan penduduk 1,1% setiap tahun. Hal-hal yang menyangkut penduduk Amerika Serikat adalah sebagai berikut.

1) Penduduk asli Amerika Serikat adalah bangsa Eskimo dan Indian. Kedua banzsa itu termasuk rumpun bangsa Mongol.
2) Penduduk pendatang Amerika Serikat adalah bangsa kulit putih yang, terdiri atas Amerika Anglo, Amerika Spanyol, Amerika Portugis. Penduduk Haiti dan penduduk daerah jajahan Belanda, Inggris, dan Prancis: bangsa kulit hitam (bangsa Negro); bangsa Mongol, Tionghoa, dan Jepang.
3) Penduduk campuran terdiri atas Bangsa Mestizo agnan (bangsa kulit putih dengan penduduk Indian), Bangsa Mulatto (keturunan bangsa Negro dengan bangsa kulit putih), dan Bangsa Zambo (keturunan bangsa Negro dengan orang Indian).

Sebagian besar penduduk Amerika Serikat menganut agama Protestan. Bahasa nasional Amerika Serikat adalah Bahasa Inggris. Di Amerika Serikat wajib belajar dilaksanakan sampai usia 16-18 tahun. Lama pendidikan dasar Amerika Serikat adalah 12 tahun.

Posting Komentar untuk "Kondisi Alam Negara-negara di Dunia (Indonesia & Amerika Serikat)"